Kurva AS naik di tengah membaiknya pasar tenaga kerja dan meningkatkan sentimen risiko, long USD/JPY?
Klaim pengangguran awal AS terendah sejak 1973, mempertaruhkan laporan pekerjaan mendatang ke upside
Dilihat dari indeks volatilitas, pembicaraan tentang perang dagang tidak lagi menjadi penggerak yang mendominasi saat ini, meskipun akhir ceritanya mungkin tidak seperti itu. China mendesak pembicaraan perdagangan dengan AS untuk mencegah agar hubungan tidak semakin buruk sementara dikatakan sebelumnya bahwa langkah-langkah pembalasan yang diumumkan pada impor Amerika mulai berlaku Senin. Untuk saat ini, data pekerjaan AS dapat menjadi pendorong utama untuk lintas aset.
Jumlah penduduk Amerika yang mengklaim tunjangan pengangguran baru turun pekan lalu ke level terendah sejak 1973, menandai sehatnya pasar tenaga kerja berlanjut. Klaim pengangguran awal, proxy untuk PHK di AS, turun sebesar 12.000 menjadi 215.000 yang disesuaikan secara musiman dalam sepekan yang berakhir 24 Maret, Departemen Tenaga Kerja mengeluarkan data beberapa hari yang lalu. Ini menandai tingkat terendah untuk klaim karena mereka mencapai 214.000 pada Januari 1973. Rata-rata pergerakan empat minggu klaim, dianggap sebagai ukuran yang lebih stabil karena memperlancar volatilitas mingguan dalam data, turun 500 hingga 224.500 minggu lalu. Ini menempatkan beberapa harapan bahwa laporan pekerjaan AS mendatang yang dirilis Jumat ini bisa mencapai 4,0%.
Pergerakan rata-rata Initial Jobless Claims AS dalam 4 Minggu
Sumber: Bloomberg
Klaim pengangguran mingguan telah bertahan di bawah 300.000 selama sekitar tiga tahun, rentetan terpanjang sejak 1970, ketika populasi AS jauh lebih kecil daripada sekarang. Tingkat klaim yang rendah menunjukkan banyak tanda membaiknya di pasar tenaga kerja AS. Tingkat pengangguran telah bertahan di 4,1% sejak Oktober, level terendahnya sejak Desember 2000. Pengusaha nonfarm menambahkan 313.000 pekerjaan yang sehat pada bulan Februari. Upah naik sedikit, yang merupakan salah satu data kunci untuk pasar dalam mengukur prospek inflasi.
Bukti meningkatnya harga yang lebih kuat dapat mendorong Fed untuk lebih agresif dalam mengangkat suku bunga acuannya dalam upaya untuk menjaga ekonomi dari overheating. Di sisi lain, tanda-tanda berlanjutnya kenaikan harga yang lunak dapat mendorong beberapa pejabat Fed untuk mencari laju kenaikan suku bunga yang lebih lambat.
Treasury AS melonjak di kurva sesi perdagangan Asia hari ini karena saham sedikit menguat, dengan benchmark 10-tahun menghasilkan 2bps hingga 2,76% setelah libur Jumat di AS. Ini bisa menguatkan dolar sebelum data payrolls.
Petikan Kita
EUR/USD – Agak bearish.
Harga dapat terus dikonsolidasikan dan dites batas bawah kisaran, yang berada di sekitar 1,2265
USD/JPY – Agak bullish.
Pulihnya sentimen dalam ekuitas global bisa membawa pasangan ini menuju 107,20
XAU/USD (Emas) – Agak bearish.
Kami memperkirakan harga akan turun menuju 1320 minggu ini.
Tim Riset Fullerton Markets
Mitra Komitmen Dagang Anda
