Dengan data ekonomi AS menunjukkan sedikit pertumbuhan, Fed kemungkinan tidak akan menurunkan dot plot serta proyeksi ekonomi. Nada hati-hati Powell bisa menjadi hawkish bagi investor. Beli USD/JPY?
Fed diperkirakan akan membiarkan suku bunga tetap tidak berubah, tetapi ada tiga pertanyaan yang akan ada di benak pasar malam ini:
- Apakah "dot plot" jatuh dari dua kenaikan suku bunga menjadi hanya satu untuk 2019?
- Apakah Ringkasan Proyeksi Ekonomi (SEP) yang mencakup inflasi dan perkiraan pertumbuhan akan diturunkan?
- Akankah Powell tetap pada nadanya yang hati-hati, mengulangi mantra "kesabaran" yang merupakan tanda optimisme / hawkishness bagi investor?
Perkiraan "dot plot" sudah diturunkan oleh Fed pada bulan Desember 2018 dari tiga kenaikan suku bunga menjadi hanya dua pada 2019. Fed berulang kali menyebutkan bahwa mereka tidak terburu-buru untuk menaikkan suku bunga dan itu akan sangat "tergantung data".
Oleh karena itu, jika Fed menurunkan perkiraan menjadi satu atau bahkan nol untuk 2019, pelemahan akan terjadi, menyebabkan dolar jatuh lebih rendah. Namun, pada tahun 2018, Powell telah menjelaskan bahwa "dot plot" hanyalah ukuran dan tidak boleh digunakan sebagai konfirmasi atas panduan Fed ke depan.
SEP juga diturunkan kembali pada Desember 2018 dengan perkiraan PDB diturunkan dari 2,5 menjadi 2,3% dan inflasi inti dari 2,1 menjadi 2,0% untuk 2019. Pasar akan penasaran untuk melihat apakah Fed ingin memangkas lebih lanjut proyeksi ekonomi.
Kami merasa bahwa itu tidak mungkin karena ekonomi AS telah membaik dengan pemulihan saham dan harga minyak naik sebesar 40%. Data tenaga kerja, aktivitas manufaktur dan sektor jasa telah menunjukkan peningkatan sejak awal 2019. Namun, pertumbuhan inflasi telah berhasil diredam, turun dari 1,9 menjadi 1,5%. Ini memberi Fed belum ada alasan untuk menaikkan suku bunga, tetapi mereka dapat memiliki pandangan optimis bahwa ekonomi sedang menuju ke arah yang benar.
Oleh karena itu, kami percaya bahwa Fed dapat membiarkan SEP tidak berubah hingga lebih banyak data keluar untuk membuktikan bahwa ekonomi memang sudah terlalu bagus.
Terakhir, konferensi pers Ketua Fed Jerome Powell akan menjadi fokus utama. Nada suaranya yang hati-hati kembali pada 8 Maret 2019 mengutip inflasi yang diredam dan risiko penurunan seperti Brexit dan perdagangan diprediksi tidak berubah karena isu yang beredar masih sama seperti sebelumnya.
Jika Powell fokus pada peningkatan data ekonomi, ini bisa mendorong dolar lebih tinggi. USD/JPY bisa menembus batas resistance 112,00 dan naik menuju 113,00.
Tim Riset Fullerton Markets
Your Committed Trading Partner