Ketika pedagang obligasi mempertanyakan kekuatan pemulihan ekonomi, USD/JPY cenderung melemah?
Pedagang saham dan obligasi sekarang memaparkan pandangan yang berbeda pada pemulihan mendatang, menetapkan nada untuk pasar FX bahwa harga bisa terus berada di level konsolidasi dalam beberapa minggu mendatang.
Imbal hasil obligasi pemerintah AS membalikkan kenaikan awal dan ditutup lebih rendah pada minggu lalu, dengan investor menimbang kekhawatiran yang terus-menerus tentang prospek ekonomi terhadap laporan pekerjaan bulanan yang rilis lebih baik dari perkiraan.
Imbal hasil pada Treasury Note 10-tahun, tolok ukur utama untuk biaya pinjaman pada segala sesuatu mulai dari hipotek hingga pinjaman mahasiswa, naik di atas 0,71% pada rilis data Kamis pagi, menurut Tradeweb. Tetapi kemudian bergerak kembali, menetap di 0,670%, dibandingkan dengan 0,682% pada hari Rabu. Imbal hasil obligasi naik karena harga jatuh.
Pasar obligasi menunjukkan bahwa para pedagang percaya bahwa pemulihan ekonomi penuh akan memakan waktu. Imbal hasil 10 tahun cenderung naik dan turun dengan ekspektasi investor untuk pertumbuhan dan inflasi, serta telah diperdagangkan dalam jarak yang relatif sempit sekitar 0,7% dalam beberapa minggu terakhir. Ini menghambat banyak atribut kekhawatiran ekonomi dan stimulus moneter yang agresif.
Imbal hasil 10-tahun awalnya naik setelah data menunjukkan bahwa tingkat pengangguran turun menjadi 11,1% pada bulan Juni dan bahwa AS menambahkan 4,8 juta pekerjaan, meningkatkan harapan bahwa ekonomi akan menghindari skenario kasus terburuk investor, tetapi kemudian berbalik arah kemudian di sesi selanjutnya, untuk membalas rentetan kenaikan pada dua sesi sebelumnya.
Di antara kekhawatiran merosotnya hasil obligasi: kekhawatiran bahwa kebangkitan pandemic baru-baru ini akan memaksa penguncian baru. Hal ini bisa memperlambat pemulihan, mendorong bank sentral untuk mempertahankan suku bunga rendah. Juga bisa membatasi kenaikan inflasi, meningkatkan daya tarik utang pemerintah dengan menjaga daya beli pembayaran bagi hasil tetapnya.
Namun, pedagang saham memproyeksikan pasar yang lebih tenang ke depan. Indeks Volatilitas Cboe, atau VIX, turun untuk sesi keempat berturut-turut menjadi 27,68 minggu lalu, melanjutkan penurunan selama seminggu yang mengirimnya ke penutupan terendah sejak 10 Juni.
Indeks ini didasarkan pada harga opsi pada S&P 500 dan cenderung turun karena saham naik.
Dana leverage seperti dana lindung nilai telah meningkatkan posisi bearish yang terkait dengan VIX. Taruhan bearish baru-baru ini melebihi yang bullish paling banyak sejak Februari, sebelum saham AS jatuh ke pasar bearish dan indeks volatilitas mencapai level tertinggi pada catatan, menurut data dari Komisi Perdagangan Berjangka Komoditas pada 23 Juni.
Posisi bearish di VIX mirip dengan yang bullish di saham karena pengukur volatilitas dan futures biasanya jatuh karena saham naik. Trader dapat melihat VIX futures untuk membuat keputusan yang lebih terarah atau melakukan lindung nilai dari portofolio mereka.
Di antara pengecualian adalah periode sekitar pemilihan presiden AS. Harga berjangka terikat dengan VIX menunjukkan bahwa pedagang bersiap untuk volatilitas lebih pada bulan Oktober, menjelang pemilihan. Analis telah mulai meramalkan dampak calon Demokrat yang potensial, Joe Biden dan kebijakan potensial Presiden Trump di pasar saham.
Pasar options bersiap untuk perubahan besar dalam harga saham di sekitar kaukus Iowa Demokrat pada 3 Februari. Jika diingat Kembali, Volatilitas pasar juga meningkat menjelang pemilihan Presiden Trump 2016, di tengah berita bahwa Biro Investigasi Federal sedang meninjau bukti sehubungan dengan penyelidikannya terhadap server email calon presiden dari Partai Demokrat Hillary Clinton.
Pilihan Kami
EUR/USD – Sedikit bullish
Pasangan ini dapat naik menuju 1,1315 minggu ini
USD/JPY – Sedikit bearish
Pasangan ini bisa jatuh ke 107,30
XAU/USD (Gold) – Sedikit bearish.
Kami memperkirakan harga akan turun menuju 1760 minggu ini
H33HKD (HSI) – Sedikit bullish
Indeks mungkin naik menuju 25660 minggu ini
Tim Riset Fullerton Markets
Rekan Trading Anda Yang Setia
